Gadis itu menonton video ganjil itu. temannya memperingatkan kalo menonton video itu, akan ada yang menelpon. Setelah itu, ia mendapatkan sebuah telepon misterius. Pesannya hanya, 7 hari…
***
Aku dikejutkan kabar kematian seorang ponakanku. Kata kakakku, ia menemukan putrinya itu sedang berjongkok di lemari dengan mata melotot dan sangat mengerikan. Putraku sangat akrab dengan putri kakakku itu. kematian ponakanku itu membuat putraku menjadi aneh. Di upacara pemakamam, ia ke kamar almarhumah dan menemukan sebuah video aneh.
Untuk mengenang ponakanku itu aku mencetak fotonya yang terakhir kalinya bersama dengan teman2nya saat liburan. Tapi anehnya wajah mereka kabur. Karena penasaran, aku menuju lokasi mereka berlibur itu dan mendengar kabar bahwa para pemuda yang dulu pernah berlibur di sana bersama ponakanku telah meninggal. Aku tercekat. Mereka adalah teman-teman ponakanku yang berwajah buram di foto yang kucetak.
Terdengar isu, bahwa mereka meninggal karena sebuah video. Video itu tak lain video yang dipungut anakku.
Karena tak percaya dan rasa ingin tahu yang memuncak, aku pun menonton video itu. isinya: jendela, tangga, sumur, cincin, pohon terbakar, kuda yang mati di pantai, mercusuar, laut, tali yang keluar dari mulut, seorang wanita yang menyisir rambutnya, gadis kecil yang wajahnya tertutupi rambut panjangnya. Isinya singkat dan sangat aneh. Tidak menarik. Tayangannya dipenggal-penggal. Apa maksud video ini?
Tak lama telepon bordering. Aku mengangkatnya karena mengira suamiku, namun ternyata yang kudengar hanya sepatah kata dari suara serak, tujuh hari…
HARI I:
Aku mulai gelisah begitu memikirkan telepon dan video itu. aku tak bisa tidur. Aku takut jika aku benar2 akan mati setelah 7 hari menonton video itu. aku lalu menyuruh suamiku untuk memotretku. Apakah wajahku buram difoto itu? ternyata yang kutakutkan memang demikian.
Aku jadi stress. Suamiku malah ikut menonton video itu dan setelah kumeninggalkannya, ia mendapatkan telepon yang serupa…
HARI II:
Aku bermimpi aneh. Aku berada di tempat yang sangat lengang dan sunyi di pagi hari. Tak ada orang, meskipun aku sudah memanggil2. Kulayangkan pandanganku ke sekitar. Seperti kota mati. Tak ada siapa pun di sana, hingga seorang gadis berwajah mengerikan menggenggam lenganku. Aku pun menjerit…
Aku lega begitu terbangun dari mimpi buruk itu. fiuh, untung Cuma mimpi. Namun aku menyadari itu semua bukan mimpi begitu melihat bekas tangan di lenganku…
Aku panic. Aku merasa nyawaku di ujung tanduk. Tapi aku malah lebih kepikiran akan isi video itu. entah apa yang kupikirkan di tengah kekalutanku ini. Aku ingin menyelidiki keanehan video terkutuk itu. aku mengkopinya dan menontonnya berulang kali. Aku ingin mendapat kejelasan makna video itu…
HARI III:
Dengan tekad untuk menguak teka teki video itu, aku mendatangi salah seorang teman ponakanku yang masih hidup di rumah sakit jiwa. Ia tampak berantakan dan sangat ketakutan. Wajahnya pucat dan ia trauma melihat tv. Ia selalu menjauh dari teve dan histeris. Ia lalu menceritakan apa yang terjadi…
HARI IV:
Aku tetap menonton video itu berkali2. Kucermati gambar video itu baik2. Kumelihat gambar laut dekat mercusuar dan mengenali tempat itu. aku pun menuju lokasi demi menyelesaikan misteri.
Akan tetapi bayang2 kematian pun muncul. Entah mengapa aku tersedak dan terbatuk-batuk. Aku merasa ada sesuatu di dalam mulutku. Begitu kuraih benda asing itu, aku terkejut. Ada tali dalam mulutku. Sebuah tali tambang seperti dalam video.
Aku lalu mendapatkan kabar dari suamiku. Ia bilang wanita yang sedang sisiran dalam video itu seorang joki kuda. Ia mendapatkan kecelakaan. Penyakit peternakan kuda yang dikelolanya dengan suaminya sangat misterius. Mereka juga memiliki anak gadis yang dimasukkan ke rumah sakit jiwa.
HARI V:
Aku shok begitu pagi itu aku mendapati putraku sedang menonton video itu. aku buru2 mematikan tv sebelum ia selesai menontonnya. Astaga, Ya Tuhan. Apakah anakku juga dalam bahaya?
HARI VI:
Pagi itu aku menuju lokasi setelah mencari tahu gambar lokasi di video itu dengan kapal laut. Kapal ini juga mengangkut kuda. Kulihat kuda itu. aku suka binatang. lalu kusadari kuda itu lepas dari kandangnya dan tiba2 saja ia mengejarku! Aku sangat ketakutan. Aku berlari pontang-panting. Tak ada yang bisa menghentikan kuda kesetanan itu hingga ia jatuh ke laut. Kulirik laut yang seketika berubah menjadi merah.
Aku jadi shok akan peristiwa itu. aku merasa ajalku segera menjemput melalui peringatan itu.
Sesampainya di lokasi, aku pun menuju rumah gadis yang dimasukkan rumah sakit jiwa itu, namanya samara, sumber malapetaka. Di rumah itu aku hanya menemui ayahnya yang sangat arogan. Istri dan anaknya sudah meninggal. Ia menolak mentah2 kedatanganku yang bermaksud menyelidiki video terkutuk itu. aku jadi curiga padanya. Jangan2…
Malam itu aku menyelinap ke rumahnya dan menemukan sebuah video yang isinya tak kalah anehnya. Aku menyetelnya diam2 di rumah itu, dan melihat: seorang gadis kecil berambut lurus panjang, berwajah pucat dalam sebuah ruangan tertutup. Katanya, gadis itu tak pernah tidur. Kerjanya hanya duduk di tempat tidur. Saat psikiater menanyainya, gadis itu menjawab, ia anak yang tak diharapkan karena ia anak setan dan ayahnya sangat membencinya.
Aku tak sempat mendengar curhatan samara yang selanjutnya begitu ayahnya mendapatiku menonton video itu. pria itu sangat marah aku ingin sekali mengetahui penyebab kematian samara hingga ia mengedarkan video terkutuk itu. setelah itu, tiba2 saja pria itu bunuh diri…
Aku lalu menuju kandang kuda yang kosong bersama suamiku untuk melanjutkan penyelidikan. Aku lalu teringat pernyataan samara tentang kuda2 ayahnya yang selalu meringkik sehingga membuatnya tak bisa tidur. Aku tercekat begitu melihat sebuah ruangan di kandang kuda itu. ruangan yang seperti kamar perempuan. Ada tempat tidur, sofa, tv dan kuda2an. Jangan2 samara tidur di sini.
Sebuah robekan kertas dinding menarik perhatianku. Aku membukanya dan melihat lukisan pohon terbakar. Aku lalu teringat sebuah pohon yang saat senja terlihat seperti pohon yang terbakar. Kami lalu mencari pohon itu dan menemukan sebuah sumur. Ada apa dengan sumur itu?
Aku menyelidiki sumur itu. tak ada yang ganjil sehingga aku terjatuh dalam sumur tua itu. aku kepanikan. Aku berusaha untuk tak tenggelam. Begitu mengerikan. Suamiku berusaha menolongku. Aku menjerit2. Ditambah lagi, seonggok kerangka tiba2 saja menyembul dari air dan menyapaku. Sangat mengerikan. Ternyata mayat samara dibuang di sumur!
Tiba-tiba saja aku mendapat gambaran yang dikirimkan roh itu: pagi itu samara sedang berdiri di dekat sumur ini. Tiba2 saja ibu tirinya, sang joki muncul menyapanya. Tapi ia tiba2 membekapnya dengan kantong hingga samara tewas. Mayatnya pun dijatuhkan ke sumur.namun ia tak mati begitu saja. Ia hidup dalam sumur, hingga akhirnya mati memendam dendam yang membara.
Aku terharu. Kematian yang sangat mengerikan. Kasian sekali samara. Setelah berhasil mengeluarkanku dari sumur, kami lalu mengeluarkan jenazah malang itu. minggu yang melelahkan telah berakhir. Aku selamat!
Malamnya aku pulang dan tidur di sebelah anakku dengan tenang. Tiba2 saja aku menemukan bekas lebam di lengannya, sama seperti aku. Ini kan bekas tangan samara. Apakah ini masih belum berakhir?
***
HARI VII
Tivi di ruangan pria itu tiba2 saja menyala. Pria itu mendekat dan melihat sebuah sumur di gambar tv itu. ia merasa aneh karena tv nya menyala sendiri. Ia tersentak begitu melihat ada tangan yang menjejak dinding sumur. Seorang gadis berpakaian putih dan wajahnya tertutupi rambut keluar dari sumur. Pria itu mundur begitu gadis itu mendekat dan keluar dari tv. Samara merangkak cepat dan kaku memburu pria itu. pria itu mencoba meloloskan diri, namun…
***
Aku merasa aneh begitu melihat isi rumah yang lengang. Ke mana suamiku? Aku lalu menginjak genangan air di dekat tv. Aneh, darimana asalnya? Akhirnya aku menemukannya sedang duduk di depan tv. Aku menghampirinya dan menjerit…
Aku histeris setengah mati begitu melihat keadaannya. Keadaannya seperti yang digambarkan kakakku saat mendapati anaknya mati. Aku lalu merusak video terkutuk yang berada di kamarku. Aku marah, aku geram sekali pada samara. Tak cukupkah korban2nya?! Kenapa masih diganggu?! Sialan! Dia memang anak setan! Tak salah lagi jika orangtuanya setengah mati ingin menyingkirkannya! Aku tertipu oleh nasib malangnya! Dasar samara brengsek! Aku takkan memaafkanmu!
Nafasku tersenggal-senggal karena marah. Harus bagaimana lagi jika aku mau bertemu samara dan meminta pertanggungjawabannya atas kematian suamiku? Kenapa Cuma aku yang selamat? Ternyata ia benar2 iblis dan setan bejat! Kutatap video yang kurusak dan ternyata hanya kopian itu. kuteringat ia menandai anakku dengan lebam di tangannya, seperti aku. Tanda setelah menonton video itu. tanda kematian yang akan menjemput setelah 7 hari.
Kini rasanya aku akan kehilangan segalanya. Tak lama lagi kutukan itu akan menimpa anakku, menyusul suamiku. Entah mengapa aku masih selamat. Mungkin karena telah mengeluarkannya dari sumur. Seharusnya aku gembira dan tenang, tapi sekarang aku berubah pikiran.
Aku mengambil sebuah video asli yang putraku ambil di kamar sepupunya. Aku memutuskan untuk menontonnya kembali dan berharap tragedy menggenaskan yang sama menghabisiku…
======================================================================
selain suka nulis review film horor, admin juga punya kisah horor di sini:
Telah tebit....
PIN BB Ramadhan
By Aa’ & Chika, 2014
Editor : Tim Pena
Setting dan Layout : Goresan Pena Publishing
Desain Sampul : C. I. Wungkul
ISBN : 978-602-1238-74-5
Cet. I, September 2014
vi + 93 hlm. ; 13 x 19 cm
Diterbitkan Oleh :
Goresan Pena
Jl. Jami no. 230 Sindangjawa – Kadugede - Kuningan – Jawa Barat 45561
Phone : 085-221-422-416 Email : goresanpena2012@gmail.com
Website : www.goresanpena2012.blogspot.com
Harga : RP. 30.000
Untuk pemesanan Ketik PIN_NAMA_NO HP_ALAMAT_JUMLAH kirim ke 085221422416 atau inbox ke Capten Iwan Wungkul dan Arieska Arief
—
======================================================
TOK-TOK!
Mulanya, suara ketukan di pintu kamarku itu kuabaikan begitu saja. Aku masih ingin terlelap karena masih ngantuk. Paling kedua orangtuaku yang membangunkanku untuk sahur. Namun tak lama kemudian, aku ketindihan!
TOK-TOK-TOK!
Suara itu membuatku terbangun lagi. Tapi anehnya, begitu kubuka pintu itu, aku tak melihat siapa-siapa di luar sana…
…
Penasaran?
Mau invite buku ini sampai ke tanganmu? Dan temukan berbagai kisah unik nan ajaib, inspiratif, lucu, mengharukan, menyebalkan sampai yang mengerikan mengenai bulan Ramadhan yang tak ter-DC kan disertai beragam kisah terutama mengenai BB, Pilpres, Gaza, Piala Dunia dan… isinya tak cukup terwakili tentunya oleh display picture-nya!
PIN BB Ramadhan
By Aa’ & Chika, 2014
Editor : Tim Pena
Setting dan Layout : Goresan Pena Publishing
Desain Sampul : C. I. Wungkul
ISBN : 978-602-1238-74-5
Cet. I, September 2014
vi + 93 hlm. ; 13 x 19 cm
Diterbitkan Oleh :
Goresan Pena
Jl. Jami no. 230 Sindangjawa – Kadugede - Kuningan – Jawa Barat 45561
Phone : 085-221-422-416 Email : goresanpena2012@gmail.com
Website : www.goresanpena2012.blogspot.com
Harga : RP. 30.000
Untuk pemesanan Ketik PIN_NAMA_NO HP_ALAMAT_JUMLAH kirim ke 085221422416 atau inbox ke Capten Iwan Wungkul dan Arieska Arief
—
======================================================
TOK-TOK!
Mulanya, suara ketukan di pintu kamarku itu kuabaikan begitu saja. Aku masih ingin terlelap karena masih ngantuk. Paling kedua orangtuaku yang membangunkanku untuk sahur. Namun tak lama kemudian, aku ketindihan!
TOK-TOK-TOK!
Suara itu membuatku terbangun lagi. Tapi anehnya, begitu kubuka pintu itu, aku tak melihat siapa-siapa di luar sana…
…
Penasaran?
Mau invite buku ini sampai ke tanganmu? Dan temukan berbagai kisah unik nan ajaib, inspiratif, lucu, mengharukan, menyebalkan sampai yang mengerikan mengenai bulan Ramadhan yang tak ter-DC kan disertai beragam kisah terutama mengenai BB, Pilpres, Gaza, Piala Dunia dan… isinya tak cukup terwakili tentunya oleh display picture-nya!
1 komentar:
serem amat kisahnya.
Posting Komentar