Jawabnya: “Gak punya ide” atau “Gak Ada Ide” atau “No Idea” atau dengan kalimat-kalimat lain yang memiliki maksud yang tidak sama tapi senada (pengalaman pribadi)Nah, jika seperti ini kejadiannya, bagaimana mengatasi nya? Baiklah, kali ini saya mau berbagi pengalaman nih tentang Bagaimana Menemukan Ide, dan Kemanakah Mereka (ide) itu Pergi?Jadi begini, sejatinya otak manusia itu dipenuhi dengan bermacam ide yang berlompatan tak tentu arah, sehingga ide itu tak perlu dicari.Tapi kenapa terkadang kita masih saja kehabisan ide? Good Question…! Jawabnya karena ide yang ada dalam otak manusia itu bersifat liar, masih terlalu umum, atau katakanlah masih mentah. Sehingga perlu untuk dirangsang, diolah , dan dikembangkan sehingga bisa menjadi sesuatu, begini caranya:
Melihat sesuatu dengan cara yang berbeda
Lakukanlah sesuatu yang lebih dari sekedar melihat, yakni memperhatikan. Ketika menemui dua ekor ayam yang sedang bertarung, coba pikirkan mengapa mereka bertarung? Jika mereka bias berkata, apa yang akan mereka bicarakan?, Bagaimana merea memulai? Dan seterusnya,,, dan seterusnya,,, sampai kita bayangkan apa yang akan terjadi selanjutnya pada mereka.
Gunakan Panca Indera
Bukan hanya mata yang kita miliki untuk merangsang ide itu menjadi sesuatu. Disuatu pagi yang cerah, coba perhatikan matahari yang tengah berusaha untuk meninggi, perhatikan setiap perubahannya, rasakan sentuhan hangatnya, dengarkan bagaimana angin menyapa kita dengan lembut, hirup dalam-dalam udara pagi yang belum tercemar dan rasakan kesegarnya.
Latihan
Sering-seringlah lakukan kedua hal diatas, Gunakan Panca Indera kita untuk mangamati sesuatu. Dan amatilah sesuatu hal yang biasa secara mendetil, coba untuk mendeskripsikan sesuatu, membandingkan dua hal yang berbeda, menyusun kalimat dari dua kata yang sama sekali berbeda, dan sebagainya.
Tuliskan
Terkadang kita harus merangsang ide dalam otak kita untuk muncul kepermukaan agar dapat diolah menjadi sesuatu. Namun terkadang, mungkin karena faktor internal atau mungkin karena apa yang ada disekitar kita dapat memunculkan ide dengan sendirinya ke permukaan, dan biasanya dia muncul hanya sesaat dan tidak tentu waktunya kemudian dia kembali tenggelam dalam memori otak kita, Oleh karena itu Tuliskanlah ide yang muncul secara tiba-tiba itu agar dapat diolah menjadi sesuatu. Jadi sebenarnya ide itu ada dalam otak kita, tidak pergi kemana-mana, dia hanya timbul dan tenggelam. Maka siapkanlah pena dan secarik kertas dimanapun kita, atau buatlah shortcut notes di homescreen ponsel kita.
(sumber: internetlah 0.0)
===============================================================
JASA EDITING NASKAH BERHADIAH!
Menulis adalah kegiatan dan hobi yang sangat menyenangkan dan
digemari oleh banyak orang—belum lagi kalau tulisan itu dibukukan hingga dapat
dibaca oleh masyarakat luas. Kamu bercita-cita ingin menjadi penulis dengan menuangkan
idemu dalam bentuk sebuah buku yang berkualitas?
Namun, sekadar ditulis saja tak cukup untuk melengkapi kualitas tersebut. Diperlukan pula tata bahasa yang sesuai dengan EYD. Masih merasa lemah dalam kualitas EYD? Oleh karena itulah, blogger Menulis Bukti Hidupku (MIBUKU) siap membantu dengan menyediakan jasa editing naskah dalam bahasa Indonesia agar isi bukumu semakin berkualitas!
Setiap naskah memerlukan proses
editing sebelum dijual. Tapi tidak semua penulis bisa melakukan editing
naskahnya dengan baik. Ia memerlukan bantuan jasa editing naskah. Teman-teman
penulis yang membutuhkan jasa, akan mendapatkan editing meliputi koreksi EYD seperti
misalnya :
·
Kalimat
yang salah atau kurang,
·
Tajwid
bahasa (pelafalan huruf dan kata),
· Kata penghubung apa bagusnya digunakan,
· Kata depan,
·
Kesalahan
ketik (typo),
·
Kalimat
baku dan tak baku,
·
Penggunaan
huruf kapital, huruf miring dll,
·
Penggunaan
tanda baca yang tepat seperti elipsis, petik ganda, petik tunggal, tanda hubung
seperti en-dash dan em-dash dsb,
·
dan
masih banyak lagi…
Proses editing naskah sangat perlu dilakukan sebelum naskah itu diterbitkan karena bisa saja terjadi kesalahan yang tidak disengaja mau pun salah tulis, juga ketidaktahuan penulis tentang EYD hingga selalu ditolak penerbit mayor karena tata penulisan yang masih kacau. Butuh bantuan jasa editing naskah kami?
Editing yang kami lakukan tidak meliputi isi naskah seperti
misalnya pengecekan kebenaran isinya. Dalam editing,
kami juga tidak akan mengubah gaya tulisan, makna, dan alur cerita yang kamu
tulis.
Apa untungnya mencari jasa editing naskah
sendiri? Dengan mencari jasa editing naskah sendiri, tentu saja file hasil editing secara otomatis akan
menjadi milik penulis sepenuhnya. Beda kalau diedit secara langsung oleh
penerbit karena file hasil editingnya
tak akan diberikan.
Hanya dengan TARIF JASA EDITING sebesar Rp 200.000 (DUA
RATUS RIBU RUPIAH) maksimal 100 hal (format A4, font TNR 12, spasi 1.5, margin
normal) kamu bisa mendapatkan hasil editing naskahmu hingga bisa mempelajari
kesalahan kepenulisanmu sendiri. Jadi sekalian bisa belajar EYD secara mandiri,
kan?
Tak semua penulis menyadari EYD itu
penting dalam menulis. Padahal hal itu sangat mempengaruhi baik dan buruknya
tata penulisan mereka agar pembaca dapat memahami tulisan seorang penulis. Baik
dan buruknya tata kepenulisan itu merupakan bukti serius atau tidaknya penulis
itu berkarya. Jika tak teliti dalam EYD, penulis hanya menulis kata yang tidak
berarti.
Dengan menggunakan jasa kami, kami
tidak bertanggung jawab atas isi dan konten yang ada di dalam naskah tersebut karena
merupakan tanggung jawab penulis naskah seutuhnya. Selain itu, penulis juga harus mencantumkan dalam buku tersebut
bahwa editor bukunya adalah MENULIS
BUKTI HIDUPKU.
BONUS:
Jasa editing naskah kami ada
bonusnya, loh! Tiap naskah yang masuk akan mendapatkan 1 (satu) buah buku
koleksi Creepy Pasta’s Group Sister yang akan dikirim langsung ke alamat kamu
(persediaan terbatas). Judul buku bisa dipilih.
Punya naskah yang mau diterbitkan? Ingin melakukan self
editing, tapi merasa kurang memahami EYD? Silakan kontak kami di sini untuk
mendiskusikannya:
Facebook (inbox only) : ARIESKA ARIEF
& MENULIS BUKTI HIDUPKU
Pin BB (ping! only) : 764A7969
Ponsel (SMS only) : 085 399 566 422
0 komentar:
Posting Komentar