THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Rabu, 28 Januari 2015

5 Ide Super Kreatif untuk Mempromosikan Bukumu Sendiri!

Setiap penerbit memang memiliki divisi promosi yang bertugas mempromosikan buku-buku yang mereka terbitkan. Mereka memiliki anggaran untuk melakukan hal itu. Setiap ada buku yang akan terbit, merekalah yang merencanakan agenda promosinya, mulai dari launching buku, membuat talkshow di acara televisi dan radio, sampai promosi-promosi online lewat media sosial.
Namun, sebagai penulis, alangkah baiknya kamu jangan hanya berpangku tangan dengan penerbit dalam hal promosi. Ingat, dalam sebulan, penerbit menerbitkan banyak buku. Bukan buku kamu saja. Lagipula, kalau mau jujur, penerbit juga memiliki skala prioritas; buku mana yang dipromosikan secara jor-joran dan buku mana yang dipromosikan secara biasa-biasa saja. Jadi, kamu jangan merasa cemburu jika penerbitmu lebih giat mempromosikan buku yang lain ketimbang bukumu sendiri. Itu sudah hukum alam.
Nah, supaya penjualan bukumu bagus, kamu juga wajib mempromosikan bukumu sendiri! Kalau bisa yang kreatif! Berikut Spoila kasih 5 ide paling kreatif untuk mempromosikan bukumu sendiri!

1. Identifikasi Pembaca Bukumu

Siapa sih targer pembaca kamu? | partnerwithsheena.com
Siapa sih pembaca bukumu? Usianya berapa dan mereka berasal dari strata sosial yang mana? Kalau sudah bisa memetakannya, kamu harus mengetahui mereka dengan baik dan benar. Kalau pembacamu kebanyakan dari kalangan remaja kota yang kreatif, kamu harus tahu bagaimana kebiasaan mereka. Jangan sampai kamu melakukan promosi dengan bahasa yang baku dan kaku, soalnya remaja itu biasanya ceplas-ceplos. Terus, pelajari juga ungkapan-ungkapan khas para remaja. Kuasai bahasa gaul yang sekarang sedang trend.

2. Promosikan Bukumu Sebelum Bukumu Terbit

Curi start mulai dari sekarang! | www.wine-searcher.com
Mereka yang menang adalah mereka yang mencuri start! Haha. Sebagai penulis, kamu pasti sudah tahu kapan bukumu akan diterbitkan, makanya kamu harus melakukan promosi sebelum bukumu mejeng di rak buku. Kalau bisa, cara promosinya jangan yang biasa-biasa aja. Harus unik dan kreatif. Misalnya, kamu bikin kuis di media sosial kamu. Bilang begini: “Buku gue katanya bakalan terbit bulan depan. Tapi gue belum tahu kapan. Kalau ada satu orang yang bisa menebak tanggalnya dengan tepat, bakalan gue kirim buku gratis! Gue yang anter langsung ke rumahlu! Bukan tukang pos!” Kalau sudah ada beberapa orang yang menebak dengan tepat, cari yang lokasi rumahnya dekat dengan rumah kamu. Biar kamu enggak repot. Hehehe.

3. Lukis Judul Bukumu di Bak Truk!

Bayangin kalau itu adalah judul bukumu! Kereeen | kepoworld.blogspot.com
Gila, ini keren banget, Men! Kamu pasti udah sering melihat truk-truk yang di belakangnya ada tulisan-tulisan yang khas, kan? Misalnya, “Pulang malu tak pulang rindu”, “Tiada kata seindah doa”, “Putus cinta sudah biasa, putus rem mati kita”, “Menanti janji manismu”, dan lain sebagainya. Bayangin, judul bukumu ada di bak truk. Nanti kamu foto bak truk itu dan kamu share di media sosial kamu. Dijamin pasti banyak yang suka, deh! Tantangannya, kamu harus punya kenalan sopir truk yang bisa diajak kerja sama.

4. Foto Orang yang Sedang Memegang Bukumu

Ibu Polisi baca buku. | www.wellesleypolice.com
Oke, ini memang udah biasa banget. Tapi, jangan bete dulu. Sesuatu yang sudah biasa, kalau dieksekusi dengan tidak biasa, bisa menjadi sesuatu yang luar biasa. Kalau biasanya para penulis menggunakan orang-orang yang mereka kenal (teman, saudara, dll) dan bahkan ada juga yang menggunakan orang-orang yang sudah terkenal seperti artis, kamu jangan gunakan orang-orang semacam itu. Tapi, kamu harus memilih orang-orang biasa yang sering dijumpai di jalanan. Misalnya, pak polisi lalu lintas, masinis, tukang becak yang lagi istirahat, kuli bangunan, mbak-mbak penjaga warteg, anak punk yang suka ngamen, koki di restoran, tukang gorengan, dll. Kalau bisa pose mereka sedang membaca bukumu. Cari temanmu yang jago fotografi, cari angle yang menarik, biar hasil fotonya lebih artistik!

5. Bikin Video Promosi di Youtube

Buruan bikin video kerenmu! | www.pbs.org
Tenang, ini bukan booktrailer atau yang semacamnya. Itu mah udah biasa banget. Kamu harus bikin video yang tujuannya akan menjadi video viral, video yang akan di-share banyak orang lewat media sosial seperti Facebook dan Twitter. Salah satu syarat untuk membuat video viral adalah: harus lucu atau inspiratif. Misalnya kamu memilih yang lucu, berarti mau enggak mau videonya harus bisa membuat orang tertawa, atau paling enggak tersenyum. Misalnya, kamu bikin video pendek yang berjudul “10 Tipe Peminjam Buku yang Harus Kamu Hindari!”. Nah, bikin deh video itu selucu mungkin. Dan upload di Youtube. Nanti buku yang dipakai dalam video itu adalah bukumu sendiri. Cari angle yang pas supaya judul bukumu kelihatan. Ini baru namanya promosi terselubung. Atau, diakhir video kamu tulis begini, misal: “Film by: Noor H. Dee, penulis buku Sepasang Mata untuk Cinta yang Buta.” <<< ini juga lagi promosi terselubung, nih. Hihihi. Tenang, buku saya udah enggak ada di toko buku, kok.
Selesai! Semoga bermanfaat, yaaa! [Spoila]

http://spoila.net/5-ide-super-kreatif-untuk-mempromosikan-bukumu-sendiri/ 

==================================================================





JASA EDITING NASKAH BERHADIAH (remake)!

Menulis adalah kegiatan dan hobi yang sangat menyenangkan dan digemari oleh banyak orang—belum lagi kalau tulisan itu dibukukan hingga dapat dibaca oleh masyarakat luas. Kamu bercita-cita ingin menjadi penulis dengan menuangkan idemu dalam bentuk sebuah buku yang berkualitas?

Namun, sekadar ditulis saja tak cukup untuk melengkapi kualitas tersebut. Diperlukan pula tata bahasa yang sesuai dengan EYD. Masih merasa lemah dalam kualitas EYD? Oleh karena itulah, Menulis Bukti Hidupku siap membantu dengan menyediakan jasa editing naskah dalam bahasa Indonesia agar isi bukumu semakin berkualitas!


Setiap naskah memerlukan proses editing sebelum dijual. Tapi tidak semua penulis bisa melakukan editing naskahnya dengan baik. Ia memerlukan bantuan jasa editing naskah. Teman-teman penulis yang membutuhkan jasa, akan mendapatkan editing meliputi koreksi EYD seperti misalnya :
·                    Kalimat yang salah atau kurang,
·                    Tajwid bahasa (pelafalan huruf dan kata),

·                    Kata penghubung apa bagusnya digunakan,

·                    Kata depan (di, ke),

·                    Kesalahan ketik (typo),
·                    Kalimat baku dan tak baku,
·                    Penggunaan huruf kapital (huruf besar), huruf miring dll,
·                    Penggunaan tanda baca yang tepat seperti elipsis, petik ganda, petik tunggal, tanda hubung seperti en-dash dan em-dash dsb,
·                    dan masih banyak lagi…

Proses editing naskah sangat perlu dilakukan sebelum naskah itu diterbitkan karena bisa saja terjadi kesalahan yang tidak disengaja mau pun salah tulis, juga ketidaktahuan penulis tentang EYD yang baik hingga selalu ditolak oleh penerbit mayor karena tata penulisan yang masih kacau.
Misalnya penulis menulis “Karen sedih karena Miyung mengacuhkan dirinya”. Kenapa harus sedih dalam konteks kalimatnya? Mungkin penulis salah paham hingga mengira kalau arti kata “mengacuhkan” adalah “mencuekin”. Padahal arti kata “acuh” adalah “peduli”. Siapa yang masih salah memaknai salah satu kata yang sering disalahartikan ini?
Selain itu, masih banyak kesalahan penulisan lainnya. Apa kalian merasa menjadi salah satu penulis yang membutuhkan bantuan jasa editing naskah kami?

Editing yang kami lakukan tidak meliputi isi naskah seperti misalnya pengecekan kebenaran isinya. Dalam editing, kami juga tidak akan mengubah gaya tulisan, makna, dan alur cerita yang kamu tulis.

Apa untungnya mencari jasa editing naskah sendiri? Dengan mencari jasa editing naskah sendiri, tentu saja file hasil editing secara otomatis akan menjadi milik penulis sepenuhnya. Beda kalau diedit secara langsung oleh penerbit karena file hasil editingnya tak akan diberikan.
Hanya dengan TARIF JASA EDITING sebesar Rp 200.000 (DUA RATUS RIBU RUPIAH) untuk maksimal 100 hal (format A4, font TNR 12, spasi 1.5, margin normal), kamu bisa mendapatkan hasil editing naskahmu hingga bisa mempelajari kesalahan/kelemahan tata kepenulisanmu sendiri. Jadi sekalian bisa belajar EYD secara mandiri, kan?
Nb: Bagaimana dengan tarif di atas 100 halaman atau jauh di bawah 100 halaman? Harga santai, kagak lebay. Dinego aja, Say. Pasti bisa, Say. Dinego sampai oke di-DM. Cincay!

Tak semua penulis menyadari EYD itu penting dalam menulis. Padahal hal itu sangat mempengaruhi baik dan buruknya tata penulisan mereka agar pembaca dapat memahami tulisan seorang penulis. Baik dan buruknya tata kepenulisan itu merupakan bukti serius atau tidaknya penulis itu berkarya. Jika tak teliti dalam EYD, penulis hanya menulis kata yang tidak berarti.
Misalnya penulis menulis kalimat “aku sanksi padamu”, hingga membuat pembacanya salah tangkap makna kalimatnya karena arti “sanksi” adalah “hukuman”. Seharusnya ia menulis “aku sangsi padamu” yang berarti “aku ragu padamu”.

Dengan menggunakan jasa kami, kami tidak bertanggung jawab atas isi dan konten yang ada di dalam naskah tersebut karena merupakan tanggung jawab penulis naskah seutuhnya. Selain itu, penulis juga harus mencantumkan dalam bukunya kalau sudah terbit nanti bahwa penyunting naskah/pemerhati aksara bukunya adalah MENULIS BUKTI HIDUPKU.

BONUS:
Jasa editing naskah kami ada bonusnya, loh! Tiap naskah yang masuk akan mendapatkan lembaran koreksi yang bisa dipelajari (jadi tak hanya menerima file hasil revisi naskahnya).
Bonus yang bisa dipilih seperti modul kumpulan penerbit terbaik di Indonesia, kumpulan tips menulis, dll (hanya untuk naskah yang maksimal 100 halaman). Bisa juga mendiskusikan soal penerbit tujuan, tentang pembenahan tulisan yang kami kerjakan, dll. Kami akan bantu sebisanya dari rekomendasi penerbit mayor, semi indie/semi mayor sampai penerbit indie/self publishing yang sesuai dengan isi naskah kalian.
Kenapa ada bonusnya? Ya, ini sebagai apresiasi karena kalian mau mencintai dan peduli pada kualitas naskah sendiri, mau memperjuangkannya terbit sebaik-baiknya dan tak asal jadi untuk terus mengurusnya sampai ke tangan pembaca, serta sebagai ucapan terima kasih karena kalian mau memercayakan kami sebagai penyunting aksara naskah kalian.
Semua bisa didapatkan hanya dengan tarif normal dua ratus ribu rupiah saja, loh!

 

Contoh naskah yang sudah sukses kami sunting aksaranya seperti:
-         novel Penyesalan (Alimudin Lewenussa).
-         novel Tabir Kehidupan (Alimudin Lewenussa).
-         Dll…

Punya naskah yang mau diterbitkan? Ingin melakukan self editing, tapi merasa kurang memahami EYD atau tak punya waktu karena kesibukan yang menggunung?
Silakan kontak kami di sini untuk mendiskusikannya:

-         Facebook (DM only) : ARIESKA ARIEF (add dulu, yah! Karena kalau belum berteman, DM nya masuk ke spam.)
-         WA : 085 399 566 422 (jangan ditelepon, yah! Biasanya kalau nomor asing, aku gak angkat.)
:=(D

0 komentar: